1.Hindari menjalankan banyak aplikasi secara bersamaan
Hal paling umum ditemui mengapa laptop lemot dan hang adalah karena pengguna yang kerap menjalankan multitask terlalu banyak. Artinya pengguna membuka dan menjalankan beberapa aplikasi berat secara bersamaan yang akhirnya membuat laptop hang total.
Misalnya anda membuka halaman internet dengan banyak tab, kemudian menjalankan apliksi game, photoshop, secara bermaan. Kondisi ini tentu saja akan membuat memori RAM kompuer dan processor terpakai penuh dan berjalan berat.
Jika spesifikasi RAM sangat minim, misalnya 2GB RAM saja, bisa dipastikan laptop anda akan sangat lambat atau bahkan hang total.
Untuk itu hindarilah menjalankan banyak apliksi secara bersamaan. Cukup dengan membuka aplikasi yang dibutuhkan saja.
2.Hapus/Uninstall aplikasi yang tidak penting dan memberatkan kinerja laptop
Selanjutnya anda bisa menghapus atau uninstall aplikasi yang tidak penting. Menginstal banyak aplikasi dalam sistem komputer akan memberatkan kinerja memori, dan juga boros space pada ruang penyimpanan.
Untuk itu sebagai pengguna yang bijak, kita cukup dengan menginstal aplikasi yang dibutuhkan saja. Dengan demikian performa laptop akan tetap cepat dan ringan saat digunakan
3.Bersihkan cache dan temporary file
Berikutnya bersihkan juga cache atau temporary file, baik itu dari browser Mozilla Firefox atau Google Chrome, hingga file temporary yang tersimpan di harddisk komputer.
Dengan membersihkan cache maka ruang harddisk akan lebih efisien, dan kinerja browser saat membuka internet semakin cepat.
4.Lakukan upgrade memori RAM
Nah, point satu ini sangat penting, khususnya bagi kamu yang menggunakan RAM dengan spek minimum.
Lakukan upgrdare RAM atau menambah memori, misalnya dari 2GB RAM menjadi 4GB RAM atau 8GB RAM.
Dengan melakukan upgrade RAM, maka bisa dipastikan kecepatan laptop anda akan melejit berkali-kali lipat.
5.Perbaik harddisk bad sector
Harddisk yang mengalami bad sector akan membuat komputer berjalan sangat lambat atau bahkan hang.
Pada laptop yang mengalami hardisk bad sector, bahkan sering mengalami Windows tidak bisa masuk pada saat pertama kali "booting" .
Untuk mengatasinya anda bisa lakukan chkdsk dari command prompt atau cmd.
6.Matikan fitur Windows update otomatis
Fitur Windows update secara default telah diaktifkan di sistem Windows. Jika fitur ini aktif maka setiap anda terhubung ke internet, sistem akan melakukan pengecekan terkait ada tidaknya file windows yang harus di update.
Ini berarti anda akan mendownload file update dan menjalankan file pembaharuan tersebut. Selain membuat konkesi menjadi lambat, fitur ini juga akan membuat kuota internet anda semakin banyak dihabiskan.
Untuk itu, sebaiknya matikan saja fitur Windows update melalui control panel.
7.Gunakan aplikasi Ccleaner (Opsional)
Ccleaner adalah software freeware alias gratis yang punya kemampuan powerfull untuk membersihkan file-file sampah dan history.
Anda bisa memanfaatkan sofwae Ccleaner untuk membuat komputer bekerja lebih cepat.
8.Install anti virus/anti adware (Opsional)
Malware berupa virus ataupun adaware merupakan program jahat yang sengaja dibuat untuk menginfeksi komputer dan menggandakan file. Tidak hanya itu adware juga merupakan salah satu varian malware yang selalu memunculkan iklan saat anda membuka browser internet.
Program tersebut tentu saja sangat menganggu dan membuat komputer menjadi lambat atau lemot. Untuk mengatasinya silahkan menginstal salah satu antivirus dan anti adware terbaik, misalnya AVG, Kaspersky, Norton, Symantec dan lain-lain.
Itulah beberapa cara yang patut kita ketahui guna mengatasi laptop sering hang dan lemot. Semoga bermanfaat untuk kita semua. Salam.
Terimakasih Min ...
ReplyDelete